WiGa,-  Dies Natalis  STIE Widya  Gama Lumajang  memang  masih bulan Desember. Namun gebyarnya  sudah mulai terasa.    Mengawali Dies Natalis ke -32 tahun 2019 ini thema yang diusung ‘Milineal Berkebudayaan’.  Sebuah thema yang sangat pas dengan konteks kekinian.   Maka  rangkaian kegiatan yang digelar pun sudah mulai dengan menggelar Kuliah Umum  Digital Ekonomi Bisnis  ‘Peran Digitalisasi di  Era Generasi Milineal Berkebudayaan’  bersama Dr Muhammad Miqdad, SE.MM, Ak.CA (Dekan FEB UNEJ) yang juga  Ketua ISEI Jember. Bertempat di Auditorium ‘Semeru’ Kampus, (18/10/2019).  Kuliah Umum Kuliah umum dihadiri oleh jajaran dosen dan mahasiswa  kampus setempat.

Pada kuliah tersebut, Muhammad Miqdad  mengungkapkan pentingnya digitalisasi  dalam berbagai  hal. ‘’ Dalam  ekonomi bisnis di berbagai sektor era digitalisasi   menjadi  tuntutan,’’ katanya. Untuk  itu, berbagai pihak perlu mempersiapkan diri sedini mungkin. ‘’ Tidak bisa ditunda lagi,  karena ke depan akan semakin   menjadi hal  yang tidak bisa dipisahkan,’’ tambahnya serius.  Apalagi dalam kenyataan sekarang  trend digitalisasi  semakin meningkat.

Sementara itu, Ketua STIE Widya Gama Lumajang melalui Ketua Panitia Dies Natalis ke – 32 STIE Widya Gama Lumajang, M Hudi Setyobakti SE.MM  mengungkapkan kuliah umum ini memang menjadi bagian agenda dari Dies Natalis. ‘’ Kuliah umum dimaksudkan membuka wawasan bagi  mahasiswa khususnya akan peran digital  di generasi milineal  berkebudayaan,’’ ungkap Hudi.  Seraya mengharapkan, generasi milineal bukan hanya sekedar menguasai era dgital. ‘’ Lebih dari itu, juga ada nilai-nilai  yang perlu dijunjung yaitu berkebudayaan,’’ imbuhnya penuh harap.

Lebih lanjut Hudi Setyobakti mengatakan selain Kuliah Umum, serangkaian acara  bakal digelar pada Dies Natalis ke – 32 tahun 2019.  Diantaranya, Accounting Competition (16 Nopember), Duta Kampus (18 Nopember), Volley Ball Competition (21 – 24 Nopember), Stock Lab Competition (22 Nopember), 3 On 3 BasketBall Competition (28 Nopember – 01 Desember), Debat Ilmiah (02 Desember), Futsal Competition (6-8 Desember), Al-Banjari Festival (08 Desember), Musik & Dance Festival (09 – 10 Desember), Inagurasi Culture (11 Desember), Kostum Unik Festival (11 Desember), Rapat Senat Terbuka, Bazar Mahasiswa (14 Desember) dan Colour Run (14 Desember). ‘’ Rangkaian  gelaran ini  berlangsung  mulai bulan Oktober sampai dengan  Desember 2019,’’ ungkap Hudi.

Rangkaian acara  itu,  tentu  akan terus  berlangsung dinamis. ‘’   Tidak menutup kemungkinan akan ada tambahan kegiatan,’’ tambahnya.  Rangkaian acara ini juga akan  melibatkan  berbagai elemen masyarakat. ‘’ Peserta dari kegiatan Dies  Natalis ini  sangat  beragam,’’ paparnya. Mulai dari pelajar SMA / sederajat  sampai dengan  dari mahasiswa internal STIE Widya Gama Lumajang. ‘’ Bagi   lembaga SMA yang akan  mengikuti kegiatan Dies Natalis ini dimohon untuk terus memantau informasi,’’ himbaunya.

M Hudi Setyobakti mengungkapkan Dies Natalis ini  sudah menjadi agenda tetap dari  STIE Widya Gama Lumajang. ‘’ Setiap tahun beragam kegiatan juga digelar, baik berkaitan dengan prestasi, seni budaya maupun seremonial,’’tandasnya. Sebagai institusi  pendiidkan tinggi, lanjut  M Hudi Setyobakti, STIE Widya Gama Lumajang  terus berupaya untuk lebih mengenalkan diri dan menyampaikan eksistensinya kepada masyarakat. ‘’ Eksistensi  dilakukan dengan   menggelar Dies Natalis,’’ tukasnya.

M Hudi Setyobhakti menambahkan, STIE Widya  Gama Lumajang mempunyai visi ‘Pada Tahun 20137  Menjadi Perguruan Tinggi Unggul di Bidang Ekonomi dan Bisnis Berwawasan  IPTEK dan Berjiwa Kewirausahaan’. ‘’Selain  itu, juga terus mengembangkan  lima budaya kampus,’’katanya. Lima Budaya Kampus ini, yatu Akhlak Mulia, Budaya Akademik, Gotong Royong, Berkelanjutan dan Ramah Lingkungan. ( Kontributor / Editor : Zainul)