WiGa,- Kuliah Umum Kebanksentralan ‘Perekonomian Indonesia: Prospek dan Arah Bauran Kebijakan : Tantangan dan Strategi Kebijakan’ turut menyemarakkan pelantikan Pengurus Pengurus ISEI Cabang Jember 2019-2022 dan Pada hari Selasa, (5/11/ 2019). Bertindak sebagai pemateri adalah Sekretaris Umum PP ISEI juga menjabat sebagai Kepala BINS di Gedung Sutardjo, Universitas Jember, Dr. Solikin M. Juhro.
Dalam paparannya, Dr. Solikin M. Juhro menyebutkan prospek pertumbuhan ekonomi domestik dihadapkan pada empat tantangan utama global. ‘’ Yaitu, pertama, perlambatan pertumbuhan ekonomi global yang merata. Kedua, volatilitas aliran modal asing yang tinggi,’’katanya. Sementara ketiga, pesatnya perkembangan ekonomi dan keuangan digital. ‘’Sedangkan keempat, perubahan perilaku masyarakat, khususnya generasi milenial dan teknologi digital,’’papar Solikin Juhro.
Dalam menghadapi berbagai tantangan perekonomian, lanjut Solikin, Bank Sentral Republik Indonesia mengimplementasikan strategi bauran kebijakan nasional dengan lima fokus koordinasi kebijakan. ‘’ Untuk itu, dibutuhkan peran pemerintah daerah dalam pengendalian inflasi daerah, elektronifikasi transaksi keuangan pemerintah daerah yang mendorong pertumbuhan ekonomi daerah serta dukungan pengembangan sektor prioritas,’’paparnya. Hal ini dilakukan tidak lepas dari krisis keuangan global dimasa lalu yang menuntut perlunya reformasi atas mandat dan kebijakan bank sentral. Pertama, selain mandat stabilitas harga, bank sentral juga mendapat mandat ganda untuk turut mendukung stabilitas sistem keuangan (SSK). Kedua, kebijakan makroprudensial diperlukan untuk mengatasi prosiklisitas dan risiko sistemik dalam keterkaitan makrofinansial yang sering mendahului dan memperparah krisis finansial. Ketiga, stabilitas moneter dan sistem keuangan rentan terhadap volatilitas aliran modal asing, khususnya di negara Emerging Market Economy (EME) sehingga memerlukan manajemen pengendalian aliran modal asing. Terkait dengan eksistensi ISEI sebagai stakeholder bank sentral
Sementara itu, Sekretaris Pengurus ISEI Cabang Jember 2019-2022, Khairunnisa Musari menjelaskan kepengurusannya ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan (SK) Pengurus Pusat (PP) Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Nomor: S–05/PP-ISEI/SK/I/2019 tentang Pengangkatan, Pengesahan dan Penetapan Masa Jabatan Pengurus Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia Cabang Jember Periode 2019 – 2022 tanggal 23 Januari 2019. ‘’ISEI Cabang Jember 2019-2022 resmi dilantik oleh Sekretaris Umum PP ISEI, Dr. Solikin M. Juhro,’’jelas Khairunnisa Musari.
Lebih lanjut Khairunnisa Musari mengungkapkan , komposisi kepengurusan ISEI Cabang Jember 2019-2022 melibatkan unsur otoritas, pemerintah daerah, pelaku usaha, dan perguruan tinggi yang tersebar dalam empat kabupaten, yaitu Kabupaten Lumajang, Kabupaten Bondowoso, Kabupaten Situbondo, dan Kabupaten Jember. Untuk perguruan tinggi yaitu, Universitas Jember, IAIN Jember, Politeknik Negeri Jember, Universitas Muhammadiyah Jember, STIE Mandala Jember, Universitas Moch. Sroedji, STIE Widyagama Lumajang, dan Universitas Abdurachman Saleh Situbondo. Hal ini berangkat dari tantangan perekonomian saat ini diterjemahkan ISEI Jember sebagai amanat untuk membangun sinergi yang konkret dengan berbagai pemangku kepentingan, khususnya unsur academician (A), business (B), dan government (G). ‘’ Untuk itu, ISEI Jember perlu mendorong perannya dalam perumusan perumusan kebijakan untuk menjawab berbagai tantangan perekonomian,’’ tegasnya. Termasuk didalamnya berkontribusi mencari sumber-sumber pertumbuhan baru, mengatasi defisit transaksi berjalan, menciptakan lapangan kerja, memajukan usaha mikro kecil menengah (UMKM), dan mengatasi kesenjangan ekonomi antar daerah. (Kontributor / Editor : Zainul)