Covid 19 dan New Normal

Pandemi ini sangat cepat sekali membuat perubahan dalam dua  bulan ini. Namun tidak semua lapisan bisa mengikuti perubahan ini dengan baik. Dunia pendidikan mau tidak mau, siap tidak siap harus menjalankan metode daring, pembelajaran dengan on line. Syukurlah bagi kampus-kampus  yang sudah siap dengan sistem ini dan lantas  dengan penuh percaya diri menyatakan Pandemi tidak menyurutkan untuk produktif.

Namun tidak bisa dipungkiri ketika media zoom, google meet, webex dan lain-lain  yang mudah untuk dipelajari namun sulit ketika diaplikasikan menjadi kendala untuk  keefektifan daring atau WFH (Work From Home). Bagaimana tidak ketika mahasiswa  kami berada di pelosok, di kaki gunung yang memang keseharian mereka selama ini masih akrab dengan “susah sinyal”. Bagaimana mereka akan mengatakan “daring, kenapa tidak..” Belum lagi mereka yang keluarganya terdampak, subsidi quota internet dan subsidi Sembako dari kampus  tidak  serta merta melepaskan mereka dari kesulitan sehari-hari

Kami  tidak  ingin tertinggal dalam pencapaian kurikulum sehingga dengan berbagai kesulitan kami coba menerapkan belajar on line dengan media yang paling mudah diakses mahasiswa, kami pun tidak  ingin menunda kelulusan maka meski tidak mulus dan sakral kami mencoba melakukan sidang skripsi on line.

Namun jangan sampai kami gagal memahami kondisi, bagi kami di masa Pandemi ini memberikan motivasi adalah prioritas, memahami kondisi mahasiwa yang terdampak dan membantu mereka adalah skala utama. New Normal tidak bisa begitu saja ditempel dan melekat. Gerbong kami panjang dan beragam insan ada di sana. Gerbong ini tetap akan berjalan dengan memastikan tidak ada yang tertinggal karena sulitnya keadaan.

Semoga Pandemi ini segera berakhir dan semoga yang terdampak karena kondisi ini juga akan segera pulih. Tidak muluk-muluk,   harapan kami saat ini,  dapat melewati masa sulit ini kami sudah bersyukur.

Sehat selalu semuanya..

# WiGa Berkarakter dan Berkualitas #

(Seperti disampaikan oleh Ketua STIE Widya Gama Lumajang, Ratna Wijayanti Daniar Paramita kepada Zainul Hidayat –  Kepala UPT Humas dan Publikai)