ITB WiGa,-  Sesaat setelah erupsi  Semeru 2022,  akhir pekan kemarin, Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Widya Gama  Lumajang  langsung melakukan langkah-langkah tanggap  darurat. Salah satunya dengan mengirimkan langsung mahasiswa yang tergabung relawan erupsi Semeru.   Relawan ini  sudah berada di sejak erupsi.  Namun secara simbolis keberangkatannya dilakukan, Selasa (06/12/2022) di Kampus setempat.

Keberangkatan  relawan ini ditandai dengan  penyematan helm keselamatan kepada salah seorang relawan. Selain relawan, kampus ini juga  telah mendistrubusikan  bantuan  logistik di Balai Desa Penanggal. Diterima langsung oleh Wakil Bupati Lumajang Ir Indah Amperawati, MSi. Turut serta  dalam penyerahan bantuan ini, jajaran Rektorat dan Pejabat Struktural serta perwakilan  mahasiswa ITB Widya Gama Lumajang

Rektor Institut Teknologi dan Bisnis Widya Gama Lumajang, Dr Ratna Wijayanti Daniar Paramita,SE. MM  mengungkapkan  komitmenya  perguruan tinggi ini  teehadap bencana erupsi Semeru. ‘’  Kampus ITB Widya Gama tidak akan henti-hentinya untuk  terus peduli terhadap bencana Semeru khususnya,’’  ungkap Rektor   di sela-sela acara pelepasan relawan mahasiswa.

Untuk para relawan ini, lanjut Rektor ITB Widya Gama Lumajang merupakan  mahasiswa-mahasiswa terpilih. ‘’ Para relawan ini  sudah berpengalaman  terlibat langsung pada penanganan erupsi Semeru sebelumnya,’’  jelasnya.  Sebagian  sudah pernah  menjadi  tim pencari  korban  erupsi Semeru tahun 2021.  ‘’ Selain itu ada juga relawan yang  siap tergabung dapur umum,’’ katanya.

Wakil Bupati Lumajang Ir Indah Amperawati, MSi  memberikan apresiasi  tersendiri terhadap  langkah tanggap erupsi dari ITB Widya Gama Lumajang. ‘’ Terima kasih  atas kepeduliannya turut menanggulangi  erupsi Semeru,’’ katanya. Jajaran rektorat  ITB Widya Gama Lumajang  sempat  beramah tamah langsung dengan  Wakil Bupati Lumajang. (Kontributor / Editor : Zainul, Foto : UKM Jurnalistik)